Translate

Jumat, 12 November 2010

Active Learning (Pembelajaran Aktif)

Seperti banyak istilah yang digunakan untuk menggambarkan belajar atau mengajar, memang belajar aktif atau active learning tidak mudah didefinisikan secara sederhana. Beberapa kutipan definisi active learning atau belajar aktif:
i. Murid menggunakan otaknya untuk mempelajari gagasan, memecahkan masalah dan menerapkan apa yang mereka pelajari.
ii. Strategi pembelajaran yang membuat murid lebih terlibat dalam mata pelajaran, interaksi sosial, dan sedikit kompetisi.
iii. Murid aktif dengan penuh semangat menerima tanggung jawabnya untuk belajar.
iv. Menempatkan murid pada suatu situasi yang membuat mereka membaca, berbicara, mendengarkan, berpikir keras dan menulis.
Hal-hal tentang pengertian active learning yang ada diatas tersebut merupakan hanya tentang sebuah kutipan. Dan menurut beberapa para tokoh definisi active learning dapat diartikan sebagai berikut:
• Silberman, M. 1996. Belajar aktif, murid melakukan sebagian besar dari pekerjaan. Mereka menggunakan otaknya untuk mempelajari gagasan-gagasan, memecahkan masalah-masalah dan menerapkan apa yang mereka pelajari. Belajar aktif disini bersifat berjalan dengan cepat, menyenangkan, memberikan dukungan dan melibatkan diri.
• Glasgow. 1996. Belajar aktif, berusaha sungguh-sungguh untuk mengambil tanggung jawab yang lebih besar pada belajarnya sendiri. Mereka mengambil peran yang lebih dinamis dalam menentukan bagaimana dan apa yang mereka akan ketahui, apa yang seharusnya mereka bisa lakukan, dan bagaimana mereka akan melakukannya. Peran mereka kemudian berkembang lebih jauh ke pengelolaan pendidikan diri dan memotivasi diri menjadi kekuatan lebih besar di belakang belajar.
• Model dan Michael. 1993. Tokoh ini mendefinisikan tentang lingkungan belajar aktif, yang mana artinya adalah suatu lingkungan dimana murid didorong secara individual untuk terlibat di dalam proses membangun model mental mereka sendiri dari informasi yang mereka peroleh.
• UC Davis TAC Handbook. Belajar aktif adalah suatu pendekatan belajar yang melibatkan murid sebagai “gurunya sendiri”. Perlu diingat murid aktif adalah pendekatan bukan pada metodenya.
Dari definisi-definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa active learning atau belajar aktif ini menekankan atau pada intinya siswa menjadi pusat belajar yang dimana:
 Keterlibatan para siswa tidak hanya sekedar mendengar .
 Fokus pembelajaran tidak pada mentransformasikan informasi, melainkan lebih kepada pengembangan kurikulum.
 Siswa dilibatkan dalam tingkatan berpikir yang lebih tinggi (analisis, sintesis, evaluasi).
 Siswa memiliki keterikatan pada berbagai aktivitas.
 Fokus pembelajaran terbesar adalah mengembangkan minat eksplorasi siswa sesuai sikap dan penilaian mereka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger